Proses Inseminasi Buatan yang Perlu Anda Ketahui

Inseminasi buatan adalah salah satu prosedur yang dapat dilakukan untuk mendapatkan momongan. Bagi pasangan suami isteri yang memiliki masalah kesuburan seperti disfungsi seksual, impotensi dan lain-lain, inseminasi buatan bisa menjadi solusinya. Intra Uterine Insemination, dilakukan dengan cara mencuci dan memekatkan sperma, lalu kemudian ditempatkan langsung di rahim pada saat sel telur siap untuk dibuahi.

Lantas, bagaimana proses dari inseminasi buatan ini? Yuk simak ulasan selengkapnya berikut ini!

Persiapan Inseminasi Buatan

Sebelum dilakukan proses inseminasi buatan, Anda akan perlu melakukan beberapa persiapan, yaitu sebagai berikut:

1. Mempersiapkan Sampel Sperma

Hal pertama dan yang paling penting dalam persiapan inseminasi buatan ini adalah mempersiapkan sampel sperma dari pasangan Anda. Karena unsur non sperma dalam air mani bisa menyebabkan reaksi dalam tubuh wanita yang mengganggu pembuahan, maka sampel sperma akan dicuci terlebih dahulu. Hal ini dilakukan dengan cara memisahkan sperma normal yang sangat aktif dari sperma berkualitas rendah. 

2. Pemantauan Waktu Ovulasi

Karena waktu saat melakukan inseminasi buatan penting, pemantauan tanda-tanda ovulasi yang akan datang perlu dilakukan. Untuk itu, Anda bisa menggunakan alat prediksi ovulasi urin di rumah yang mendeteksi kapan tubuh menghasilkan lonjakan atau pelepasan hormon luteinizing (LH). Anda juga mungkin akan diberikan suntikan human chorionic gonadotropin (HCG) yang bisa membuat Anda berovulasi satu atau lebih sel telur. 

3. Menentukan Waktu yang Tepat

Pada umumnya, Intra Uterine Insemination (IUI) dilakukan pada saat satu atau dua hari setelah ovulasi dideteksi. Dokter atau penyedia kesehatan Anda akan memiliki rencana untuk waktu prosedur Anda dan apa yang diharapkan dari inseminasi buatan nantinya. 

Nah, setelah mengetahui apa saja persiapan yang perlu dilakukan sebelum inseminasi buatan, yuk ketahui mengenai bagaimana proses inseminasi buatan dilakukan.

Prosedur Inseminasi Buatan Pada Manusia

Berikut adalah prosedur inseminasi buatan pada manusia, seperti yang dilansir dari Cleveland Clinic, yaitu:

• Pertama-tama, Anda akan berbaring di meja dan penyedia layanan kesehatan Anda akan memasukkan spekulum ke dalam vagina Anda (seperti pada tes Pap).
• Kemudian, kateter dimasukkan melalui leher rahim Anda, lalu ke dalam rahim Anda. Berikutnya, sampel sperma yang sudah dicuci akan disuntikkan ke dalam rahim Anda. 
• Anda akan diminta berbaring selama 10 sampai dengan 30 menit setelah dilakukan proses inseminasi buatan. Kehamilan akan terjadi apabila sperma membuahi sel telur dan sel telur yang telah dibuahi tertanam di lapisan rahim Anda. 
• Setelah proses inseminasi buatan, Anda mungkin akan diberikan progesteron untuk membantu menjaga lapisan rahim Anda dan meningkatkan kemungkinan implantasi. 

Setelah proses inseminasi buatan, Anda bisa menunggu waktu kurang lebih dua minggu untuk melakukan tes kehamilan. Selama waktu itu, Anda juga dapat berkonsultasi lebih lanjut mengenai proses Intra Uterine Insemination bersama dokter Anda. 

Kapan Proses Inseminasi Buatan Perlu Dilakukan?

Untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk proses inseminasi buatan, tentunya semua tergantung pada Anda. Namun, apabila Anda tidak kunjung mendapatkan momongan selama satu tahun, Anda bisa melakukan proses inseminasi buatan ini. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti masalah pada leher rahim, kurangnya jumlah sperma, atau alergi terhadap sperma. 

Untuk mengetahui faktor apa yang menghambat kehamilan Anda saat ini, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda. Dokter mungkin dapat merekomendasikan beberapa pemeriksaan seperti tes kesuburan, tes darah, atau pemeriksaan yang lainnya. 

Efek Samping Setelah Melakukan Inseminasi Buatan

Melansir dari Cleveland Clinic, beberapa orang dapat mengalami efek samping ringan dari obat kesuburan. Efek samping yang paling umum setelah inseminasi buatan adalah timbulnya kram dan bercak. Tentunya setiap orang bisa mengalami efek samping yang berbeda-beda. Konsultasikan bersama penyedia kesehatan Anda mengenai hal ini. 

Demikianlah ulasan kali ini mengenai proses inseminasi buatan yang perlu Anda ketahui. Untuk Anda yang ingin mendapatkan buah hati melalui proses inseminasi buatan (Intra Uterine Insemination), Anda bisa menghubungi kami lebih lanjut untuk informasi detail mengenai program hamil Morula IVF. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi Anda dan semoga sukses.